Faktar Online – Bertempat di Ballrom Sandeq Hotel Claro Makassar, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar menggelar acara yudisium dan pengukuhan guru profesional Program Pendidikan Guru (PPG). Acara yang diperuntukkan bagi para guru yang merupakan lulusan PPG yang telah berhasil meraih gelar Guru Profesional (Gr).
Sebanyak 408 Mahasiswa PPG LPTK Fakultas Tarbiyah dan Keguruan berhasil menyelesaikan pendidikan mereka dan secara resmi diwisuda dalam acara yudisium pada hari Selasa, 16 Januari 2024. Para guru tersebut berhasil menyelesaikan program pelatihan dan uji kompetensi mereka dengan hasil yang memuaskan dan siap menjadi tenaga pendidik yang berkualitas di masa depan.
Acara ini dihadiri oleh Direktur KSKK Madrasah dan Plt Direktur GTK madrasah ditjen Pendis kemenag RI, Para Kasi PAI Kemenag: Kota Makassar, Maros, Pangkep, Pare-Pare, Gowa, dan Takalar, Rektor UIN Alauddin Makassar, para Wakil Rektor, Biro AUPK UIN Alauddin, Biro AAKK, para Dekan Fakultas dalam lingkup UIN Alauddin, Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan beserta para wakil dekan, para Ketua dan Sekretaris Jurusan dalam lingkup Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, dosen dan pengajar program PPG, dan para staf panitia.
Dr. Ridwan Idris, M.Pd., yang bertindak sebagai Ketua Panitia Pelaksana menyampaikan jumlah peserta guru yang dikukuhkan sebanyak 408 orang, dimana ada 330 orang yang hadir langsung di hotel Claro, dan ada 78 orang yang daring.
Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Dr. H. Andi Achruh, M.Pd.I. menyampaikan bahwa menggapai gelar guru profesional sangatlah susah, tetapi lebih susah lagi mempertahankan gelar tersebut. Karena tantangan yang dihadapi akan jauh lebih berat bagi guru profesional, oleh karenanya pihak fakultas nantinya akan melakukan pendampingan terhadap guru yang telah dikukuhkan.
Sementara itu, Direktur KSKK Madrasah dan Plt. Direktur GTK Madrasah Ditjen Pendis Kemenag RI yang turut hadir dalam acara ini menjelaskan bahwa, “Perubahan adalah sebuah keniscayaan, apalagi globalisasi menuntut banyak aspek secara dinamis menyesuaikan dengan segala perubahan dan kompetisi globalisasi memberikan tantangan tersendiri bagi guru.”
Semoga para lulusan dan guru yang telah dikukuhkan dan di akui sebagai guru profesional dapat terus mengembangkan diri dan memberikan kontribusi yang positif dalam dunia pendidikan.
Oleh: Margono Setiawan
