DEKAN FTK UIN ALAUDDIN MAKASSAR LEPAS MAHASISWA KKN TERINTEGRASI PLP NASIONAL TAHUN 2025

  • 16 Juli 2025
  • 02:13 WITA
  • Administrator
  • Berita

FTK Online – Samata, (16/7/2025) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar resmi melepas ratusan mahasiswa yang akan mengikuti program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Nasional Terintegrasi Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP-2) pada Selasa pagi, 15 Juli 2025. Kegiatan pelepasan ini berlangsung di Pelataran Gedung R FTK dengan dihadiri oleh para pimpinan fakultas, dosen pembimbing, tenaga kependidikan, serta mahasiswa peserta program.

Pelepasan secara simbolis dilakukan oleh Dekan FTK, Dr. H. Andi Achruh, M.Pd.I., yang menyampaikan apresiasi sekaligus motivasi kepada para mahasiswa untuk menjaga nama baik institusi selama menjalankan tugas di lokasi penempatan masing-masing.

“Program KKN Terintegrasi PLP ini bukan hanya ajang pengabdian, tetapi juga menjadi momen penting untuk mengasah kompetensi profesional sebagai calon guru. Tunjukkan integritas, tanggung jawab, dan akhlak yang mencerminkan lulusan UIN Alauddin Makassar,” pesan nya.

Program KKN Terintegrasi PLP-2 ini dilaksanakan di berbagai daerah baik di dalam maupun luar Sulawesi Selatan, meliputi wilayah seperti Jogja, Bandung, Malang, dan NTT. Program ini menekankan integrasi antara pengabdian masyarakat dan pengalaman langsung di dunia pendidikan.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat LP2M UIN Alauddin Makassar, Prof. Dr. H. Muh. Saleh Ridwan, M.Ag. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya peran mahasiswa sebagai agen perubahan yang membawa nilai-nilai Islam dalam pengabdian kepada masyarakat.

Selain itu, pelepasan turut dihadiri oleh para Wakil Dekan, Ketua dan Sekretaris Jurusan, dosen pembimbing lapangan, serta tim pelaksana PLP-2. Mahasiswa peserta yang dilepas tampak mengenakan atribut hijau khas KKN, membawa semangat dan optimisme dalam menjalankan tugas selama 45 hari ke depan, yakni Juli hingga September 2025.

Kegiatan ini diharapkan mampu mencetak calon pendidik yang tidak hanya kompeten dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki jiwa kepemimpinan dan pengabdian yang kuat.

 

Oleh: Margono Setiawan